Tanaman buah yang ku tanam dari biji

buah cherry barbados

Beberapa tahun lalu saya pernah penasaran bagaimana rasa beberapa buah tertentu. Namun kala itu tak ada yang menjual buah tersebut di pasaran bahkan bibitnya pun masih sulit didapat. Beruntung ada beberapa teman dan keluarga yang baik hati berhasil mendapatkan dan mengirim benih / biji tanaman buah tersebut.

Jadilah proses penantian yang lumayan panjang bahkan kadang terasa begitu lama sampai mereka terabaikan. Hanya tumbuh dengan air hujan dan sinar matahari saja..

Memasuki tahun kedua dan ketiga mulailah tanaman - tanaman menunjukkan tanda - tanda akan berbuah, dengan munculnya bakal bunga pada dahan dan ranting mereka.

Sayang biasanya bunga - bunga awal ini suka rontok apalagi bila situasi tak mendukung. Misalnya turun hujan deras saat itu. Namun akhirnya ada juga yang berhasil dan sukses menjalankan proses regenerasinya.

Diantaranya pohon buah srikaya, amazone butternut aka kacang mentega, dan cherry barbados.

buah srikaya

Masing - masing pohon buah diatas punya keunikan sendiri. Contohnya ternyata bunga srikaya saat mekar ternyata mengeluarkan bau wangi bila kita berada cukup dekat di pohonnya. Saya sempat bingung darimana bau wangi itu berasal. Sempat mengira berasal dari bunga markisa yang mekar ( yang juga wangi ). Namun setelah diselidiki lebih teliti, wangi itu tercium dari bunga srikaya yang mulai mekar.
Senang mengetahuinya, apalagi kemudian dengan berlalunya waktu bunga - bunga tersebut menjelma menjadi buah srikaya yang semanis gula dan sangat segar dan enak apalagi jika sebelum disantap dimasukkan dulu kulkas.

Amazone butternut juga punya keindahan dan keunikan dengan tampilan bentuk dan warna yang cantik serta rasa manis yang menggoda. Siap - siap kalah cepat dengan semut - semut yang juga menyukai manisnya buah ini. Lengkapnya tentang amazone butternut yang kutanam ada di sini
Nah kalau cherry barbados sebenarnya hasil dari putus asa karena ingin memiliki pohon cherry sendiri.
Karena saya suka sekali membuat kue maka senang membeli manisan buah cherry untuk hiasan. Namun harganya yang mahal serta kadang sulit dicari di sini, akhirnya memutuskan ingin memiliki pohon cherry sendiri. Sayang disayang ternyata dari informasi yang saya dapat semua menyatakan bahwa tanaman cherry yang biasa untuk topping kue tersebut adalah cherry yang hanya bisa berbuah di negara 4 musim, atau paling tidak wilayah yang dingin.

Putus asa ? not me... Akhirnya semakin serius mencari ketemulah cherry untuk daerah tropis. Cherry barbados atau barbados cherry ? whatever lah... Yang penting sekarang udah punya pohon cherry sendiri. Meskipun rasanya asem, tidak manis seperti cherry yang daerah dingin itu tapi suatu keunikan juga buat saya. Karena selain dapat tampilan cantiknya juga rasa asamnya yang segar cocok sebagai tambahan untuk penyeimbang makanan atau minuman yang manis.
Salahsatu resep yang menggunakan barbados cherry ini bisa di intip di mari
Dan kalau memang ingin manis, toh tinggal diolah menjadi manisan. Mantap kan ?