Sayur bening bayam putih |
bayam putih |
Kalau bayam putih ceritanya dimulai saat saya ikut merantau bersama suami ke suatu daerah. Satu waktu di pasar tradisionalnya saya melihat beberapa macam sayuran yang belum pernah saya makan sebelumnya, ada daun pakis, daun supan-supan yang tampak seperti putri malu tapi bukan, serta bayam putih. Secara bertahap saya mulai mencoba sayuran tersebut di atas dan rasanya memang enak sekali. Untuk bayam putih menurut saya ini jenis bayam yang paling enak, tanpa bau langu khas bayam dan teksturnya lebih empuk dan lembut. Sayangnya daun supan - supan dan juga bayam putih hanya sesekali waktu saja adanya. Terutama bayam putih, satu bulan sekali pun belum tentu ada.
Kala itu saya sama sekali belum ada minat dan waktu untuk berkebun seperti sekarang. Jadi maklum saja kalau tidak kepikiran untuk menanam kembali sisa batang bayam putih yang telah saya siangi untuk ditanam lagi. Namun sekarang lain lagi ceritanya, saya mulai mencari - cari benih / biji bayam putih. Dan saat ke pasar juga rajin berkeliling sambil mengamati jika ada pedagang yang menjual bayam putih ini. Akhirnya dapat juga. Dengan hati riang saya pulang ke rumah, menyiangi sayur tersebut dan menancapkan beberapa batangnya yang besar dan bagus serta masih ada sisa akar ke pot tanaman sayur lain. Diiringi doa dan harapan semoga kelak berhasil tumbuh subur.
Beberapa bahan sayur bening |
Nah sekarang kembali ke sayur bayam yang disiangi tadi, terbayang sudah lezatnya. Baik ditumis maupun disayur bening. Jika sedang ingin praktis maka cukup ditumis saja dengan bawang dan cabe. Namun karena di pasar tadi juga membeli labu dan jagung maka sekalian saja dibuat sayur bening.
Resep dan bahan sayur beningnya sama saja dengan sayur bening biasa, hanya saja sesuai resep turun temurun dari ibu saya maka yang tidak boleh ketinggalan adalah serai.
Mungkin tak banyak yang tahu kelezatan sayur bening yang ditambahkan serai. Sesekali gardeners dan kawan-kawan yang hobi masak jika belum pernah maka harus mencobanya. Dijamin suka deh...
Memasukkan serainya saat labu setengah masak ya, hingga aroma dan rasanya sudah keluar. Jika labunya sudah menjelang lunak baru masukkan sisiran jagung mudanya, bawang dan bayam putihnya tambahkan gula dan garam sesuai selera. Biarkan mendidih sebentar lalu matikan kompor, siap disajikan bersama nasi dan laukpauk lainnya. Lezattt...
Bu, saya mau beli bayam putih.bisa ggak bu..
ReplyDeleteSilahkan langsung email saya saja ya pak G :)
ReplyDelete